Wali Kota Tangsel

LHKPN Benyamin Davnie Cuma Rp170 Juta, Apa Benar Wali Kota Tangsel Bisa Beli Jam Rolex?

author Sondang

share news
share news

URL berhasil dicopy

share news
Pernyataan Jubir KPK malah menimbulkan keraguan serius bila dibandingkan dengan data resmi LHKPN yang dipublikasikan. Foto Wristler.eu
Pernyataan Jubir KPK malah menimbulkan keraguan serius bila dibandingkan dengan data resmi LHKPN yang dipublikasikan. Foto Wristler.eu

i

TANGSEL, GoBanten.com - Polemik jam tangan mewah milik Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, terus menuai sorotan. Ikatan Alumni Sekolah Anti Korupsi (IKA SAKTI) Tangerang menilai pernyataan Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, justru menimbulkan keraguan atas keabsahan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2024 milik Benyamin.

“Pernyataan Jubir KPK malah menimbulkan keraguan serius bila dibandingkan dengan data resmi LHKPN yang dipublikasikan,” ujar Rijal Lujaman, perwakilan IKA SAKTI, Sabtu (27/9/2025).

Sebelumnya, KPK melalui Budi Prasetyo menyebut jam tangan Rolex milik Benyamin telah dilaporkan sebagai “harta bergerak lainnya”. Namun, IKA SAKTI menilai ada kejanggalan. Dalam laporan LHKPN 2024, total harta bergerak lainnya yang dicatat Benyamin hanya Rp170 juta. Padahal, menurut klasifikasi KPK, kategori itu mencakup aset bernilai tinggi seperti perhiasan, logam mulia, hingga jam tangan mewah.

“Nilai Rp170 juta jelas tidak masuk akal jika di dalamnya sudah termasuk Rolex. Harga pasaran jam tersebut mulai dari ratusan juta hingga miliaran rupiah,” tegas Rijal.

IKA SAKTI menduga adanya rekayasa dalam pelaporan harta kekayaan Benyamin. Kondisi ini, kata mereka, memperlihatkan dua persoalan serius: lemahnya verifikasi KPK terhadap LHKPN serta adanya potensi manipulasi informasi yang menyesatkan publik.

Mereka mengingatkan, tanpa klarifikasi mendetail, kasus ini akan semakin memperkuat persepsi publik bahwa LHKPN hanyalah formalitas administratif, bukan instrumen pemberantasan korupsi yang efektif.

“Transparansi yang setengah hati hanya akan mengikis kepercayaan masyarakat, baik terhadap pejabat publik maupun KPK sebagai lembaga antikorupsi,” pungkas IKA SAKTI.

Berita Terbaru

Pameran Seni "Voices From The Spectrum": Perayaan Potensi Anak Autisme di Malang

Pameran Seni "Voices From The Spectrum": Perayaan Potensi Anak Autisme di Malang

Sabtu, 18 Okt 2025 11:17 WIB

Sabtu, 18 Okt 2025 11:17 WIB

Pameran ini menampilkan karya dari 16 seniman muda autis dari berbagai wilayah, termasuk Jakarta dan Mojokerto.…

Detik-detik Lima Terduga Perompak Batu Bara Ditangkap di Kaltim

Detik-detik Lima Terduga Perompak Batu Bara Ditangkap di Kaltim

Jumat, 17 Okt 2025 17:44 WIB

Jumat, 17 Okt 2025 17:44 WIB

Perompakan terhadap kapal tugboat Kingston 818 dan tongkang Asiabay 106 di perairan Kalimantan Timur.…

Rieke Diah Pitaloka Dikecam Soal Ucapan Eksploitasi Santri

Rieke Diah Pitaloka Dikecam Soal Ucapan Eksploitasi Santri

Rabu, 15 Okt 2025 20:04 WIB

Rabu, 15 Okt 2025 20:04 WIB

Unggahan Rieke di akun Instagram pribadinya, yang kini telah dihapus, dinilai menyesatkan dan berpotensi menstigma lembaga pendidikan Islam.…

Ancaman Radiasi di Serang! Pemerintah Siapkan Tempat Aman untuk Warga Zona Merah Radioaktif

Ancaman Radiasi di Serang! Pemerintah Siapkan Tempat Aman untuk Warga Zona Merah Radioaktif

Senin, 13 Okt 2025 20:30 WIB

Senin, 13 Okt 2025 20:30 WIB

Pencemaran radioaktif Cesium 137 di Kawasan Industri Modern Cikande.…

Wihara Ekayana Arama Gelar Kathina 2025, Dihadiri 63 Bhikkhu dan Bhikkhuni

Wihara Ekayana Arama Gelar Kathina 2025, Dihadiri 63 Bhikkhu dan Bhikkhuni

Minggu, 12 Okt 2025 16:29 WIB

Minggu, 12 Okt 2025 16:29 WIB

Perayaan Kathina merupakan momentum kebajikan setelah masa Vassa—tiga bulan latihan intensif para bhikkhu dan bhikkhuni.…

Dari Langit Turun Api: Apa yang Disembunyikan di Balik Meteor Cirebon?

Dari Langit Turun Api: Apa yang Disembunyikan di Balik Meteor Cirebon?

Selasa, 07 Okt 2025 07:18 WIB

Selasa, 07 Okt 2025 07:18 WIB

Budi menjelaskan, meteor memang terbakar saat menembus atmosfer, tapi jarang menimbulkan kebakaran saat menyentuh permukaan bumi.…