Jakarta, GoBanten.com - Direktur CBA, Uchok Sky Khadafi, menilai bahwa langkah Gubernur Jakarta, Pramono Anung tak seharusnya berhenti pada pencopotan Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono, atau sekadar mengganti nama Bank DKI.
"Jangan puas hanya membuat laporan terkait gangguan sistem IT kepada Bareskrim Polri, atau mencopot Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI Amirul Wicaksono," ujar Uchok tegas dalam keterangannya, Selasa (15/4).
Menurut Uchok, akar masalah Bank DKI ada pada kepemimpinan secara menyeluruh. Karena itu, ia mendesak agar seluruh direksi dan komisaris diganti agar perbaikan sistem perbankan di tubuh Bank DKI bisa benar-benar terjadi.
Sebelumnya, Gubernur Pramono Anung sempat meluapkan kemarahannya dalam rapat terbatas bersama direksi Bank DKI pada 8 April 2025. Dalam rapat itu, Pramono langsung mencopot Amirul Wicaksono dari jabatan Direktur IT dan sekaligus melaporkan kejadian gangguan sistem ke Bareskrim Polri.
Bahkan, Pramono menyebut bahwa insiden ini "sudah keterlaluan" dan tak menutup kemungkinan melibatkan “orang dalam”.(*)
Editor : Roby